Mendengar kalimat syariat
islam, tentunya tidak lazim lagi bagi kita semua yang mengenal Aceh. Usaha
masyarakat Aceh untuk menumbuhkan dan mengembangkan potensi-potensi pembawaan
baik jasmani maupun rohani sesuai dengan nilai-nilai yang ada didalam
masyarakat dan kebudayaan Aceh, yang lebih dikenal dengan kata Syariat Islam. Usaha-usaha dilakukan
secara sistematis dan pragmatis dalam membantu demi tegaknya mereka sesuai
dengan syariat islam atau sesuai dengan ajaran islam.
Masyarakat Aceh memang sangat dikenal dengan Serambi Mekkah. Ditandai dengan
mayoritas masyarakat Aceh yang beragama islam. Yang mengajarkan memilihara diri
dalam menjalani hidup sesuai dengan tuntunan atau petunjuk Allah SWT. Menjauhi
segala larangannya mengerjakan segala apa-apa yang diperintahkan-Nya. Namun
demikian, seiring berjalannya waktu hingga dari masa konflik berkepanjangan
antar GAM dan RI sampai pasca Tsunami saat ini. Terlihat memulai pudarnya
penegakkan syariat islam di Aceh. Perasaan yang lahir dan rasa takut tunduk
kepada Allah terabaikan layaknya pasir yang bertebaran dipinggir pantai.
Salah satu tempat sentral yang sering didomisili mereka
untuk berbuat demikian ialah di daerah-daerah yang sepi jauh dari keramaian,
dipelosok-pelosok pedesaan, tempat rekreaasi atau wisata, pantai, bahkan ada
yang secara terang-terangan tanpa ada rasa malu karena telah melanggar sayriat
tersebut. Bahkan, mereka merasa bangga bisa menyemat geluti budaya modern yang
mereka jalani.
Salah satu pelaku tersangka (he he he he ... :))yang terekspos kamera dikawasan jembatan lamnyong yang sedang berdua-duaan yang bukan mahramnya.
Meski demikian, tidak semua masyarakat Aceh menghiraukan
ajaran-ajaran sebelumnya (syariat islam).
Melihat kondisi medernisasi pengaruh budaya luar yang mempengaruhi
remaja-remaja islam di Aceh, salah satu tindakan dari mereka-mereka yang peduli
budaya sayriat islam Aceh ialah
dengan mengingatkan sesama muslim melalui media sederhana seperti
tulisan-tulisan peneguran seperti gamabar diatas (walaupun kesannya ada coret2
gtu, he he he he … J).
Terima kasih atas luang
waktunya membaca artikel ini, semoga bermanfaat bagi kita semua, terutama saya
pribadi…
Jazakallah… J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar